Disfungsi Ereksi (Lemah Syahwat)

Disfungsi Ereksi (Lemah Syahwat) – Disfungsi merupakan kondisi yang mengganggu pria, sebab kondisi ini bisa menyebabkan pria mengalami penurunan kemampuan berereksi. disfungsi ereksi juga dikenal dengan istilah lemah syahwat, ada tiga hal yang bisa terjadi, yaitu ereksi yang kurang kokoh atau kurang kuat, tidak bisa berereksi dengan waktu lama, atau pun ereksi yang terlalu sering. kondisi tersebut adalah gangguan ereksi yang sering terjadi oleh pria dewasa. banyak pria yang enggan untuk memeriksakannya sebab merasa kurang percaya diri dengan kondisinya.

padahal jika di periksakan akan lebih baik sehingga dapat diketahui dengan cepat. mengalami gangguan disfungsi ereksi akan menyebabkan hubungan dengan pasangan bermasalah juga. sebab disfungsi ereksi termasuk yang parah, dimana pria tidak dapat berereksi normal sehingga tidak dapat berhubungan seksual meskipun ada gairah seksual. meskipun begitu tidak semua disfungsi ereksi terjadi permanen, ada yang hanya terjadi pada kondisi tertentu saja. karena banyak faktor yang mempengaruhi disfungsi ereksi.

Disfungsi Ereksi (Lemah Syahwat)

Pria yang mengalami disfungsi ereksi maka akan sangat tidak percaya diri di hadapan pasangan, sehingga dapat memicu pertengkaran dengan pasangan, maka dari itu hubungan dengan pasangan bermasalah dan bisa hancur. terjadinya disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) bisa dikarenakan banyak faktor, baik dikarenakan faktor hormon, pembuluh darah, otot, syaraf atau pun pada emosi seseorang. untuk itu dibawah ini beberapa kemungkinan yang mengakibatkan disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) pada pria :

ejakulasi

Malah psikologis

Terjadinya disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) bisa dikarenakan oleh masalah psikologis. masalah psikologis yang kurang baik akan memicu banyak hal, seperti mengalami banyak beban pikiran karena masalah pekerjaan sehingga terbawa sampai pada saat melakukan hubungan intim dengan pasangan. masalah psikologis stress atau depresi akan menyebabkan masalah pada hormon tubuh yang menjadi tidak stabil, karena kondisi seperti ini lah yang akan menyebabkan disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) terjadi.

Cedera

Yang juga bisa meningkatkan risiko untuk mengalami disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) ialah karena cedera. cedera pada penis atau pada bagian punggung bisa mempengaruhi pembuluh darah atau pun penis. karena ada masalah pada syaraf dan pembuluh darah akibat cedera dengan benturan keras atau tekanan berlebihan lah yang pada akhirnya akan menyebabkan disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) ketika berhubungan seksual. faktor risiko cedera bisa terjadi pada pria yang sering bersepeda dengan waktu yang lama.

Operasi

Masalah pada syaraf yang menyebabkan disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) bukan hanya bisa terjadi karena cedera saja, tetapi juga bisa dikarenakan oleh operasi. bukan karena pernah melakukan operasi pada penis, tetapi karena tindakan operasi pada otak. sebab otak merupakan pusat dari berbagai macam syaraf di seluruh tubuh sehingga apabila ada masalah setelah operasi salah satunya bisa syaraf pada penis sehingga terjadi disfungsi ereksi (Lemah Syahwat).

Gangguan kesehatan fisik

Disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) bisa terjadi hanya pada saat kondisi tertentu saja, seperti ketika sedang sakit. seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, penyumbatan pada pembuluh darah (aterosklerosis), diabetes, obesitas, sindrom metabolisme, penyakit Peyronie (perkembangan jaringan parut di dalam penis) dan gangguan tidur.

Efek Samping Obat

Seorang pria juga bisa mengalami disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) dikarenakan oleh efek samping obat. ada obat yang bisa mempengaruhi syaraf atau pembuluh darah di sekitar penis, sehingga setelah menggunakan obat tersebut bisa mengalami disfungsi ereksi (Lemah Syahwat). biasanya dari obat jangka panjang, seperti obat terlarang yang merusak syaraf, obat antidepresi, penurun tekanan darah tinggi, atau pun jenis obat lainnya.

Faktor Penyakit :

gagal ginjal
sirosis pada hati
kelebihan zat besi pada darah atau hemakromatosis
skleroderma
serta penyakit paru obstruktif kronik yang sering diderita perokok.

Gangguan Syaraf Yang Menyebabkan Disfungsi Ereksi (Lemah Syahwat) :

epilepsi
stroke
multiple sclerosis
Alzheimer
Penyakit Parkinson dan sindrom Guillain-Barré.

Mengatasi Disfungsi Ereksi (Lemah Syahwat)

Ada baiknya jika mengatasi disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) dengan cepat, maka dari itu bisa di mulai dengan melakukan pemeriksaan. apabila disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) terjadi terlalu lama, terlebih pada pria muda maka akan menyebabkan masalah untuk mendapatkan anak, sebab akan sulit untuk hamil bagi istri dengan kondisi pasangan yang seperti itu. jika bukan disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) bukan disebabkan oleh suatu penyakit yang serius, maka bisa mengatasi disfungsi ereksi dengan cara seperti dibawah ini :

Untuk mengatasi disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) bisa dengan asupan makanan yang sehat. agar peredaran darah berjalan dengan lancar dan baik ke area penis maka bisa dibantu dengan asupan makanan sehat. makan makanan dari sayuran, buah buahan, serta protein lainnya yang dibutuhkan tubuh.
Olahraga juga bisa dilakukan untuk mengatasi disfungsi ereksi (Lemah Syahwat). olahraga juga cara yang baik untuk melancarkan peredaran darah, serta tidak ada gangguan fungsi pembuluh darah dan juga pada bagian syaraf sehingga disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) akan teratasi secara alami.
Kelola stress dengan baik juga perlu dilakukan untuk mengatasi disfungsi ereksi (Lemah Syahwat) karena di saat stress bisa mengalami masalah ereksi, jadi stress harus di kontrol dengan baik. (By:RM)